TALANG UBI, SUMSEL — Ratusan remaja dari lima jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan hari kedua Bible Camp HKBP Resort Plaju yang digelar di Gereja HKBP KM 10 Kelurahan Handayani Mulya, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sabtu (5/7/2025).
Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan kerohanian yang berlangsung selama tiga hari ini (4–6 Juli 2025), jajaran Polres PALI mengerahkan kekuatan penuh untuk melaksanakan pengamanan secara terbuka dan tertutup. Pengamanan dipimpin langsung oleh Kapam AKP Ardiansyah, S.H., didampingi Kabag Ops serta para perwira jajaran utama Polres PALI, berdasarkan Surat Perintah Kapolres Nomor: 263/VII/PAM.3/2025.
Kegiatan hari kedua dibuka dengan olahraga pagi dan ibadah pembukaan. Selanjutnya, peserta mendapatkan sejumlah materi edukatif, termasuk penyuluhan tentang bahaya narkoba dari Kanit Resnarkoba Polres PALI, serta pembekalan hukum dasar pidana oleh Kanit Reskrim. Materi tambahan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) turut melengkapi rangkaian sesi hari itu.
Di malam harinya, peserta mengikuti ibadah penutup, sesi api unggun, dan persekutuan rohani yang hangat dalam semangat kebersamaan. Tema kegiatan tahun ini mengusung semangat “Membangun Iman, Membangun Persahabatan” sebuah pesan mendalam bagi generasi muda gereja di tengah tantangan zaman.
AKBP Yunar Hotma Parulian Sirait, S.I.K., M.I.K., selaku Kapolres PALI, melalui Kapolsek Talang Ubi AKP Ardiansyah, menyampaikan bahwa kehadiran polisi dalam kegiatan ini bukan semata-mata untuk menjamin keamanan, tetapi juga bagian dari misi pembinaan generasi muda.
“Polri hadir sebagai mitra strategis masyarakat, tidak hanya menjaga ketertiban, tetapi juga menjadi bagian dalam pembentukan karakter remaja. Kami ingin para peserta tidak hanya pulang membawa semangat iman, tetapi juga wawasan hukum dan kesadaran akan bahaya narkoba,” tegas AKP Ardiansyah menyampaikan pesan Kapolres.
Sebanyak 100 peserta dari HKBP PALI, Muara Enim, dan Prabumulih terlibat dalam kegiatan ini. Dengan latar belakang yang beragam namun semangat yang sama, para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti setiap agenda, mulai dari edukasi hingga persekutuan malam.
“Kegiatan berjalan kondusif hingga pukul 22.00 WIB dan akan berlanjut hingga hari Minggu, 6 Juli 2025. Seluruh rangkaian pengamanan dipastikan tetap dilakukan hingga kegiatan ditutup secara resmi.”pungkas AKP Ardiansyah.